OKESINERGI.COM-Pondok Pesantren Bustanul Yaqin menerima kunjungan dari Rumah Pendidikan Al-Qur’an An Naumar, Korong Sibarueh, Nagari Pilubang, Sungai Limau. Kunjungan ini bertujuan untuk memperluas wawasan dan pemahaman peserta didik mengenai kehidupan pesantren, nilai-nilai keagamaan, serta manajemen kehidupan di lingkungan pondok. Kegiatan tersebut berlangsung pada 1 November 2025 di aula pesantren, dengan diikuti oleh 30 santri dan ortu beserta 5 orang guru pendamping.
Dr. H. Zainal, Tk. Mudo, M.Ag., dalam sambutannya menyapa para santri dengan penuh semangat yang kemudian dilanjutkan dengan pekikan yel-yel kebersamaan. Setelah itu, para santri mendengarkan dengan khidmat arahan dari Buya Zainal yang menyampaikan bahwa Pondok Pesantren Bustanul Yaqin selalu terbuka untuk menerima kunjungan dari Rumah Pendidikan Al-Qur’an An-Naumar.
Buya juga menjelaskan bahwa salah satu keunggulan Pondok Pesantren Bustanul Yaqin adalah program Tahfidzul Qur’an. Setiap selesai salat Zuhur, para santri mengikuti kegiatan menghafal Al-Qur’an yang dipandu langsung oleh para pembina dan guru pondok. Program ini sangat selaras dengan visi Rumah Al-Qur’an An-Naumar yang juga menekankan pentingnya hafalan Al-Qur’an.
Lebih lanjut, Buya menegaskan bahwa para santri tidak hanya dituntut untuk menghafal Al-Qur’an, tetapi juga diarahkan agar mampu mengamalkan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya secara bertahap dalam kehidupan sehari-hari.
Latifa Hanum, selaku pengasuh Rumah Pendidikan Al-Qur’an An Naumar, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada pimpinan Pondok Pesantren Bustanul Yaqin beserta majelis guru atas sambutan hangat dan penerimaan yang penuh kekeluargaan. Ia mengungkapkan apresiasinya atas kesempatan yang diberikan untuk belajar secara langsung tentang kehidupan dan sistem pendidikan di pondok, yang dinilainya sarat dengan nilai-nilai keislaman dan kedisiplinan.
Lebih lanjut, Latifa Hanum berharap melalui kunjungan ini para santri Rumah Pendidikan Al-Qur’an An Naumar dapat termotivasi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, khususnya di Pondok Pesantren Bustanul Yaqin, Pg Kasiak, Kecamatan Lubuk Alung. Ia menegaskan bahwa melanjutkan pendidikan di pondok seperti Bustanul Yaqin akan menjadi langkah penting dalam membentuk generasi Qur’ani yang berilmu, berakhlak, dan berkhidmat bagi agama serta masyarakat.
Setelah kegiatan pembukaan selesai, Al Hadi dan Bunga Hafsah memandu para santri dari Rumah Pendidikan Al-Qur’an An-Naumar berkeliling di sekitar lingkungan Pondok Pesantren Bustanul Yaqin. Kegiatan dimulai dengan kunjungan ke ruang kelas tingkat ‘Ulya (kelas 10), di mana Al Hadi memperkenalkan salah satu ciri khas pembelajaran di pondok, yaitu kajian kitab kuning atau kitab gundul yang belum memiliki harakat. Dengan penuh antusias, Al Hadi bertanya kepada para santri, “Apakah adik-adik sudah bisa membacanya?” Serentak mereka menjawab, “Belum bisa, Kak,” yang kemudian disambut dengan tawa ceria bersama.
Perjalanan berlanjut menuju lapangan sepak bola pondok. Para santri tampak gembira dan penuh semangat menikmati suasana kebersamaan di sana. Ketika waktu salat tiba, seluruh peserta bergegas untuk melaksanakan salat berjamaah. Kegiatan kunjungan pun diakhiri dengan pemberian reward kepada santri yang paling aktif selama kegiatan berlangsung, dilanjutkan dengan sesi foto bersama sebagai penutup yang penuh kebersamaan dan keceriaan
*Kontribusi Tata Handika*
